Shalat Tarawih merupakan salat sunah yang sangat dianjurkan pada bulan Ramadan.Ibadah ini memiliki banyak manfaat dan merupakan kesempatan bagi umat Islam untuk menerima pahala besar dari Allah SWT.
Setiap malam di bulan Ramadan memiliki keistimewaan tersendiri, termasuk malam ketujuh.Pada malam ini, orang yang melaksanakan salat Tarawih akan memperoleh berbagai keutamaan, di antaranya ampunan dosa dan keberkahan hidup.
Keutamaan Shalat Tarawih Malam Ketujuh
Sebelum kita membahas secara khusus tentang malam ketujuh, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu manfaat shalat Tarawih secara umum. Rasulullah ﷺ bersabda:
“Barangsiapa yang melaksanakan shalat malam di bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Hadits ini menunjukkan bahwa setiap malam Tarawih merupakan kesempatan untuk memohon ampunan kepada Allah SWT. Selain itu, salat Tarawih juga menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah, menambah ketakwaan, serta meraih keberkahan dunia dan akhirat.
Berikut ini adalah beberapa manfaat yang disebutkan akan diperoleh orang-orang yang melaksanakan shalat Tarawih pada malam ketujuh bulan Ramadan:
1. Gerbang surga terbuka
Setiap malam Ramadhan, Allah SWT membuka pintu-pintu surga bagi hamba-Nya yang beribadah kepada-Nya dengan tulus. Hal ini sesuai dengan sabda Nabi ﷺ:
“Jika bulan Ramadhan tiba, maka pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, dan setan-setan dibelenggu.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Malam ketujuh merupakan salah satu malam yang di dalamnya pahala ibadah dilipatgandakan. Dengan melaksanakan salat Tarawih, seorang muslim berpeluang besar masuk surga dan dijauhi api neraka.
2. Memaafkan dosa masa lalu
Salah satu manfaat utama shalat Tarawih, bahkan pada malam ketujuh, adalah pengampunan dosa. Sebagaimana disebutkan dalam hadits Nabi ﷺ, orang yang berdoa dengan iman dan mengharap pahala akan mendapat ampunan dari Allah.
Para ulama menjelaskan bahwa pengampunan ini berlaku untuk dosa-dosa kecil. Akan tetapi, jika seorang muslim bertaubat dengan sungguh-sungguh, dosa-dosa yang berat pun dapat diampuni oleh Allah SWT. Oleh karena itu, shalat Tarawih pada malam ketujuh merupakan kesempatan emas untuk menyucikan diri dari kesalahan-kesalahan yang telah lalu.
3. Diberikan cahaya dan petunjuk dalam hidup
Orang yang tekun melaksanakan salat Tarawih akan menemukan cahaya dalam hidupnya. Cahaya ini bukan saja merupakan wujud ketenangan batin, tetapi juga sebagai petunjuk dalam menjalani kehidupan di dunia.
Dalam Al Quran, Allah SWT berfirman:"Apakah orang yang telah mati, lalu Kami hidupkan dan Kami jadikan baginya cahaya, yang dengan cahaya itu dia dapat berjalan di tengah-tengah manusia, sama seperti orang yang berada dalam kegelapan yang tidak dapat dia hindari?" (QS. Al An'am: 122)
Ayat ini mengisyaratkan bahwa cahaya Allah diberikan kepada orang-orang yang taat beribadah. Dengan melaksanakan salat Tarawih secara rutin, termasuk pada malam ketujuh, seorang muslim akan memperoleh petunjuk dan kemudahan dalam hidupnya.
4. Terselamatkan dari siksa kubur
Salah satu manfaat besar shalat malam, termasuk shalat Tarawih, adalah terlindungi dari siksa kubur.
Rasulullah ﷺ bersabda:“Doa adalah cahaya.” (HR.Muslim)
Cahaya ini akan menjadi cahaya bagi seorang muslim di alam kubur. Orang-orang yang tekun melaksanakan shalat malam di bulan Ramadan, termasuk shalat Tarawih pada malam ketujuh, akan memperoleh ketenangan di alam Barzakh dan terhindar dari siksa kubur.
5. Berlipat gandanya pahala dan berkah
Setiap amal ibadah di bulan Ramadan mendapat pahala berlipat ganda. Dalam sebuah hadits qudsi,
Allah SWT berfirman:“Setiap kebaikan yang dilakukan anak Adam akan dilipatgandakan pahalanya, satu kebaikan akan dibalas sepuluh kali lipat bahkan tujuh ratus kali lipat.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Dengan melaksanakan shalat Tarawih pada malam ketujuh, seorang muslim berkesempatan besar untuk memperoleh pahala yang berlipat ganda. Selain itu, hidupnya pun dilimpahkan keberkahan, baik dari segi rezeki, kesehatan, maupun hubungan dengan sesama manusia.
6. Meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan.
Ramadan merupakan bulan di mana umat Islam berupaya meningkatkan kualitas keimanannya. Dengan melaksanakan shalat Tarawih secara rutin, termasuk pada malam ketujuh, maka seorang hamba akan semakin dekat dengan Allah SWT.
Salat Tarawih juga menjadi momen perenungan dan refleksi diri. Dengan merenungkan setiap bacaan dan doa dalam shalat, hati menjadi lebih tenang dan ketakwaan meningkat.
Kesimpulan
Salat Tarawih pada malam ketujuh bulan Ramadan memiliki banyak manfaat. Ibadah ini selain sebagai sarana memperoleh ampunan dosa, juga mendatangkan keberkahan hidup, menyelamatkan dari siksa kubur, dan membukakan pintu-pintu surga.
Bulan Ramadan adalah waktu penuh rahmat dan ampunan. Oleh karena itu, umat Islam hendaknya memanfaatkan setiap malam dengan sepenuhnya menikmati ibadahnya, termasuk salat Tarawih. Semoga kita semua mendapat rahmat dan ridho Allah SWT dengan niat yang ikhlas dan konsisten dalam beribadah.
Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menambah semangat kita dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadhan. Dan Allah Maha Mengetahui.
Social Media